DIANTAR RATUSAN PELAYAT KE TEMPAT PERISTIRAHATAN TERAKHIR
7 Korban Kebakaran Dimakamkan Dalam 1 Lubang

HUKUMKriminal.Net, SAMARINDA : Kedatangan jenazah 7 korban kebakaran di rumah duka usai menjalani otopsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie disambut isak tangis keluarga, bahkan ada yang mengalami pingsan beberapa kali.
Dengan diantar ratusan pelayat dan keluarga, para korban ini kemudian dikebumikan di pemakaman Gunung Penggal dalam satu lubang di Jalan Loa Bakung, Selasa (18/12/2018) sore.
Saat ini Kepolisian masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran, beberapa saksi sudah diminta keterangannya. Kapolsekta Sungai Kunjang Kompol I Gede Suardana mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
I Gede juga mengatakan Polisi akan menurunkan tim Inafis dan Labfor Polri dari Surabaya untuk mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut, hingga saat ini pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kebakaran itu.
“Kami sudah memeriksa saksi-saksi, dugaan sementara berdasarkan keterangan saksi, asal api di ruang depan. Saya melihat banyak barang-barang elektronik di sana, apakah akibat adanya koneksi alat elektronik atau percikan api dari motor. Karena di situ juga ada kendaraan sepeda motor yang terparkir,” ujar I Gede kepada HUKUMKriminal.Net saat ditemui di rumah duka.
Berita terkait : Kebakaran Dini Hari Tewaskan 7 Orang Dalam Satu Keluarga
Terpisah, salah seorag kerabat korban bernama Munir menuturkan, beberapa hari terakhir Sri Rahayu yang juga Ketua RT 66 itu menunjukkan keanehan dalam aktifitas sehari-hari. Korban lebih aktif bermain di dunia maya dan mengunggah foto bersama keluarganya.
“Keanehan sih ada, beberapa hari terakhir ini dia selalu bermain Facebook, dan memasukan foto-foto dengan menandai saya. Bahkan kemarin itu mungkin satu hari full dia bermain Facebook, saya kaget saat kerja kok selalu kirim foto bersama keluarga,” cerita Munir. (HK.net)
Penulis : Hery/Gladis
Editor : Lukman