TNI DAN TDM PATROLI BERSAMA DI PERBATASAN KEDUA NEGARA

Plh Danrem 091/ASN Lepas Patroli Terkoordinasi Satgas Pamtas RI-Malaysia

Berita Utama TNI
Pelepasan Patroli Terkoordinasi TNI AD dan TDM Satgas Pamtas RI-Malaysia ditandai dengan penyerahan Bendera kedua Negara. (foto : P091)

HUKUMKriminal.Net, NUNUKAN : Kolonel Inf Ruslan Effendy, Pelaksana Harian (Plh) Komandan Korem 091/Aji Surya Natakusuma (ASN) memimpin upacara pemberangkatan Patroli Terkoordinasi Satgas Pamtas RI-Malaysia dari Yonif Raider 613 Raja Alam di Pos Gabma Simanggaris, Senin (3/9/2018).

Dalam amanat tertulis Danrem 091/ASN Brigjen TNI Irham Waroihan yang dibacakan Kolonel Inf Ruslan Effendy mengatakan, Patroli Terkoordinasi adalah merupakan wujud operasi terintegritas antara TNI AD dan Tentera Diraja Malaysia (TDM).

Kegiatan ini, kata Danrem, sebagai simbol kebersamaan juga merupakan bentuk aplikasi eratnya persahabatan antar kedua Angkatan Bersenjata dalam hal ini TNI AD dan TDM, dalam menjaga kedaulatan negara yang berbatasan darat. Yang berdampak positif untuk mengontrol aktivitas berbagai kegiatan illegal seperti, illegal logging, illegal minning, trafficking, pelintas batas dan kriminalitas seperti penyeludupan Narkoba yang kerap memanfaatkan celah yang ada di wilayah perbatasan.

“Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama, bahwasanya Patroli Terkoordinasi ini selain untuk mengetahui batas – batas wilayah, dengan adanya patroli patok batas juga merupakan wahana untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan profesionalisme prajurit, sekaligus sebagai sarana untuk meningkatkan jalinan persahabatan antar satuan kedua negara,” kata Danrem.

Interaksi antar prajurit dalam kegiatan patroli terkoordinasi ini, kata Danrem lebih lanjut, merupakan sarana yang efektif dalam mewujudkan semangat kebersamaan, saling pengertian antar prajurit kedua negara. Kegiatan ini tentunya juga dapat memberikan manfaat bagi kedua negara di wilayah yurisdiksi masing-masing, dalam upaya melakukan pencegahan terhadap kegiatan – kegiatan illegal yang mungkin dilakukan oleh oknum – oknum masyarakat kedua negara, sekaligus juga dapat mendorong terciptanya iklim yang kondusif di sepanjang perbatasan darat RI – Malaysia.

“Selanjutnya pada kesempatan yang baik ini, saya ingin menyampaikan terima kasih yang tulus dan penghargaan kepada semua pihak, terutama kepada jajaran Brigade 5 Infanteri Malaysia, Kodim 0911/Nnk, Satgas Pamtas Yonif Raider 613/Rja beserta segenap personil yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah menyiapkan penyelengaraan kegiatan ini dengan baik dan maksimal,” tandasnya.

Kegiatan ini dihadiri Delegasi Malaysia Lt Kol Hj Mohd Nizam, Ketua Staf MK 5 Briged, Lt Kol Azmi, Danyon 20 RAMD, Lt Kol Sukri, Danyon 7 RAMD, Mej Mohd Roslaini, PS 2 Gerak MK 5 Briged (Kasi Ops), Mej Ismail, PS 2 Risik MK 5 Briged (Kasi Intel), Mej Mohammed Hafeez Danki 20 RAMD,  Mej Fadzlin, MMLO Balikpapan, Kapt Kamarul, MMLO Samarinda, Kapt Mohd Shahrizal, Adjutant 20 RAMD dan Mayor Inf Ronaldo Konstantin, ILO TNI Tawau.

Sedangkan Delegasi Indonesia Letkol Czi A Abdillah (Dandim 0911/Nnk), Letkol Inf Fardin W (Dansatgas Yonif R 613/Rja), Mayor Laut Mustofa (Palaksa Lanal Nnk), Kapt Arm Patar Silalahi (Ws. Pasiops Rem 091/ASN) dan Para Pawira Staf Satgas Yonif R 613/Rja. (HK.net)

Penulis : P091

Editor   : Lukman