Wana : Saya Kaget Tangan Dia Diborgol

Ibu Tiri Ungkap Misteri Mayat Tangan Terborgol

Berita Utama Kepolisian Polsek
Keluarga almarhum Andi Tomi Alun Samudera di RS AWS mengungkap misteri mayat yang ditemukan dengan tangan terborgol. (foto : Gladis)

HUKUMKriminal.net, SAMARINDA : Setelah menimbulkan teka-teki selama sekitar 24 jam terakhir, akhirnya misteri mayat yang ditemukan dalam kondisi tangan terborgol di perairan Sungai Mahakam, Sanga-Sanga, Kutai Kartanegara, Senin (6/1/2020) terungkap.

Korban diketahui bernama lengkap Andi Tomi Alun Samudera, warga Mangkupalas, Samarinda Seberang, Kalimantan Timur. Identitasnya diketahui setelah keluarga korban mendatangi langsung ruang jenazah Rumah Sakit Umum Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda, Selasa (7/1/2020).

Dari penuturan pihak keluarga, diketahui pria berusia 21 tahun tersebut terakhir kali meninggalkan rumah pada 3 Januri lalu. Bahkan sebelum ditemukan meninggal korban diketahui mendatangi rumah orang tua tirinya, dengan kondisi tangan terborgol.

Ia meminta tolong untuk dibukakan borgolnya. Saat itu korban mengatakan ke ibu tirinya kalau ia melarikan diri dari sekapan Polisi. Namun orang tua tiri korban tidak berani lantaran takut berurusan dengan Polisi, korban akhirnya pergi setelah diberikan sejumlah uang.

“Saat itu sekitar jam 11 malam, tiba-tiba ada yang ngetok pintu. Saya lihat di kaca, saya kaget tangan dia diborgol waktu ia meminta dibukakan pintu karena mau membuka borgolnya. Katanya ia harus melarikan diri karena saat itu kondisi istrinya hamil. Karena saya takut berurusan dengan Polisi, saya suruh dia pergi jauh-jauh. Kemudian saya selipkan uang di bawah pintu dan menyuruh dia cepat kabur,” jelas Wana, ibu tiri korban saat ditemui di ruang jenazah RS AWS Samarinda.

Kapolsek Sanga-Sanga AKP Zainal Arifin kepada awak media mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Terkait dugaan korban merupakan salah satu tangkapan Kepolisian yang melarikan diri, ia mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan mendalam terkait dugaan tersebut.

“Untuk perkembangannya dan dugaan-dugaan itu, masih terus kita dalami dengan memeriksa sejumlah saksi-saksi,” sebutnya.

Sehari sebelumnya, sesosok mayat tanpa identitas ditemukan warga pada Senin 6 Januari 2019. Mayat yang kemudian sementara disebut Mister X itu ditemukan mengapung di Perairan Sungai Mahakam, tepatnya di dekat Jetty milik PT ABN, Kecamatan Sanga-Sanga, Kutai Kartanegara.

Saat ditemukan jasad berjenis kelamin pria ini sudah dalam kondisi membengkak, dan membusuk. (HK.net)

Penulis : Amin Gladis

Editor  : Lukman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *