Bupati : Langkah Sinergitas Antara Pemerintah dan TNI

Danrem resmikan Demplot IFS dan TPA Darul Jihad Kodim 0906/Tgr

Berita Utama TNI
Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro,S.IP, MS.i didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 091 PD VI/Mlw, Dandim 0906/Tgr Letkol Inf. Charles Alling dan Bupati Kutai Kartanegara Drs. Edi Damansyah resmikan Taman Pendidikan Al-qur’an Darul Jihad, dan Demplot IFS Kodim 0906/Tgr. (foto : Penrem)
HUKUMKriminal.net, SAMARINDA : Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 091 PD VI/Mulawarman resmikan taman pendidikan Al-qur’an Darul Jihad, dan Demplot integrated organic farming system (IFS) Kodim 0906/Tenggarong di Kelurahan Timbau, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Senin (11/1/2021).

Turut juga mendampingi Danrem 091/ASN Didampingi Dandim 0906/Tenggarong Letkol Inf Charles Alling dan Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah.

Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro mengatakan, dengan diresmikannya TPA Darul Jihad Kodim 0906/Tenggarong diharapkan dapat mewujudkan serta mencetak generasi penerus yang memiliki akhlak dan berbudi pekerti yang baik.

Danrem juga mengatakan dibuatnya Demplot integrated organic farming system (IFS) merupakan salah satu kegiatan positif yang dilakukan Kodim 0906/Tenggarong, dalam mewujudkan ketahanan pangan di tengah pandemi covid- 19.

Lahan seluas 3 hektare yang disiapkan Kodim 0906/Tenggarong awalnya merupakan kawasan kumuh tak bertuan, kini tampak luar biasa dengan adanya pengembangan pertanian, perikanan, dan peternakan sekaligus dalam satu lokasi.

“Ini semua adalah sebagai contoh kepada lingkungan masyarakat kita yang ada disekitar Kodim,” ujar Danrem di hadapan awak media.

Dandim 0906/Tenggarong Letkol Inf Charles Alling menambahkan, kegiatan ini adalah percontohan bagi masyarakat sekitar untuk membuat dan melakukan hal serupa meskipun dalam skala yang lebih kecil.

Suksesnya pembuatan Demplot yang dimiliki Kodim 0906/Tenggarong tidak luput dari peran serta Prajurit pembina desa (Prabinsa) yang dimiliki Kodim.

“Nantinya Demplot integrated organic farming system ini akan dikelola oleh prajurit Pembina Desa (Prabinsa) sebagai langkah dan upaya pengembangan di Bidang Pertanian, Peternakan maupun Perikanan sebelum berkarya di kewilayahan,” papar Dandim.

Baca juga : Terseret Arus Saat Belajar Berenang, Divin Meninggal

Sementara itu, Bupati Kukar  Drs. Edi Damansyah mengatakan, ini sebagai langkah sinergitas antara pemerintah dan TNI, disamping turut serta memajukan badan usaha di Kukar yang sudah terbangun dengan baik. Aktivitas demplot pertanian terpadu, sebagai bentuk pembangunan wilayah ketahanan pangan yang ada di Kukar.

“Dan saya berharap apa yang dilakukan jadi role model,” jelas Edi.

Program ini bakal terus didukung dan didorong agar terus berkembang, salah satunya dengan mendorong generasi muda untuk terjun langsung serta mengubah mindset pertanian di era modern, tak lagi melulu basah-basahan dan lumpur-lumpuran namun dengan lebih identik menggunakan manajemen dan teknologi yang modern. (HK.net)

Sumber : Dim 0906/Tgr

Editor    : Lukman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *