TERPELESET SAAT BUANG SAMPAH

Bantu Ibu Jualan Kue di Pelabuhan, Gadis Manis Itu Jatuh dan Tenggelam

Berita Utama Daerah
Sukmawati. (foto : Sumber Basarnas)

HUKUMKriminal.Net, SAMARINDA  : Sukmawati (18), seorang gadis remaja dikabarkan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (21/6/2018).

Mendapat laporan tersebut, Tim SAR Gabungan langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi jatuhnya korban. Kepolisian dari Polsek Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda langsung memasang garis Polisi di tempat kejadian.

“Pencarian langsung kita lakukan, namun Pukul 18:00 Wita ini kita hentikan dan kembali pencarian pada keesokan harinya,” jelas Kepala Unit Siaga SAR Samarinda, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP/Basarnas) Kantor SAR Balikpapan Klas A, Dede Hariana.

Ciri korban yakni berambut pendek, tinggi badan sekitar 150 Cm, mengenakan baju berwarna hijau, bercelana pendek dan tanda gangguan pada kakinya.

Hingga berita ini  diturunkan, jasad korban belum juga ditemukan.

Korban ini diketahui merupakan warga Jalan Lumba-lumba, Samarinda. Ia sehari-harinya berdagang di Pelabuhan Samarinda, Jalan Yos Sudarso, bersama ibunya.

Menurut Dede Hariana, korban berniat membuang sampah, namun terpeleset hingga tercebur ke Sungai Mahakam usai menjajakan dagangannya di KM Adithya.

“Kakinya  terselip selang yang ada di tepi pelabuhan, lalu terpeleset dan jatuh ke sungai, saat membuang sampah,” kata Dede Hariana usai mendapatkan laporan sekitar Pukul 15:00 Wita, Kamis siang.

Terpisah ibu korban Nurlia (43) mengatakan saat kejadian, ia dan anak bungsu dari tiga bersaudara itu baru saja selesai menjual barang dagangannya.

“Kami baru saja mau keluar saat kapal sudah bergerak jalan, lalu dia ke pinggir pelabuhan, di situlah dia terpeleset,” ucapnya dengan lirih.

Terpisah, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, Kaltim-Kaltara, Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasie Ops dan Siaga Octavianto mengatakan sejumlah alat utama diterjunkan untuk melakukan pencarian terhadap korban, di antaranya Rubber Boat Unit Siaga SAR Samarinda, Speed Polsek KP3, Speed KSOP Samarinda, dan Perahu Ketinting warga. (HK.net)

 

Penulis : Melisa

Editor   : Lukman