PULUHAN RELAWAN TURUT BERANGKAT

Angkut Bantuan Korban Gempa dan Tsunami, KN Miang Besar Berlayar Menuju Palu

Berita Utama Nasional
Bantuan untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala dari Samarinda diangkut dengan KN Miang Besar. (foto : Gladis)

HUKUMKriminal.Net, SAMARINDA : Kapal Negara (KN) Miang Besar milik Distrik Navigasi Kelas 1 Samarinda diberangkatkan Kementerian Perhubungan menuju Palu, untuk mengangkut bantuan kemanusiaan bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah, Minggu (30/9/2018).

Selain mengangkut logistik untuk kebutuhan masyarakat yang menjadi korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, kapal ini juga membawa relawan yang akan membantu korban gempa dan tsunami.

Triono, Kabid Logistik Navigasi Provinsi Kaltim mengatakan, kapal tersebut akan menempuh 20 jam perjalanan hingga Pelabuhan Pantoloan Palu.

“Adapun jumlah barang logistik yang dikirim yakni sebanyak 5.817 paket dengan 31 item barang. Antara lain beras, makanan cepat saji, pakaian anak-anak dan dewasa, tenda, obat-obatan dan juga genset untuk penerangan,” ungkat Triono kepada HUKUMKriminal.Net.

Lebih lanjut Triono mengatakan, bantuan yang terkumpul tersebut berasal dari Distrik Navigasi Samarinda, KSOP Samarinda, KSOP Bontang, Perusahaan Pelayaran yang berada di Samarinda dan sumbangan dari Masyarakat Kaltim. Dana yang terkumpul kemudian digunakan untuk membeli bahan- bahan yang menjadi kebutuhan utama korban gempa dan tsunami.

“Selain mengangkut logistik untuk kebutuhan korban gempa dan tsunami, Kapal Navigasi juga mengangkut sejumlah relawan yang membantu korban gempa, itu sesuai dengan instruksi Dirjen Perhubungan Laut,” imbuh Triono.

Sesampai di Palu relawan dan kru kapal yang berjumlah 38 orang akan langsung membaur dengan tim  yang sudah lebih dulu tiba di lokasi. Triono berharap agar tim dan relawan yang ikut serta untuk melaksanakan tugasnya secara maksimal.

“Kami berharap para relawan dan kru kapal nanti bekerja maksimal dan membaur dengan tim yang sudah ada di lokasi, sambil menunggu arahan selanjutnya,” ujar Triono menandaskan. (HK.net)

Penulis : Gladis                                                                                                                                                                                         Editor : Lukman